Ketika menjalankan kegiatan bisnis, terkadang kita melakukan kesalahan yang berkaitan dengan orang lain baik itu kesalahan kecil maupun kesalahan besar. Dalam hal ini, tidak memandang skala bisnisnya. Mau bisnis skala kecil atau pun besar pasti akan pernah mengalami kesalahan yang berkaitan dengan orang lain, misalnya dengan konsumen, partner bisnis atau pun Investor anda.
Kesalahan memang bisa memberikan pelajaran berharga, terutama memberi teguran dan peringatan kepada kita agar lebih baik lagi dalam melangkah kedepannya. Namun, jika kesalahan yang kita lakukan dalam skala dan intensitas yang tinggi. Hal tersebut bisa mengancam reputasi dari bisnis yang kita jalankan di mata para pelanggan kita maupun partner bisnis. Sekarang ini segala kesalahan dalam berbisnis yang berkaitan dengan orang lain, tidak boleh disepelekan dan tidak boleh dibiarkan berlarut-larut karena berita mengenai kesalahan yang kita lakukan bisa menyebar sangat pesat, terutama dengan hadirnya tekhnologi informasi yang membuat penyebaran informasi menyebar dengan cepat. Tentunya, jika hal tersebut terjadi, bisnis kita di jamin lama-kelamaan akan runtuh.
Oleh karena itu, supaya bisnis yang anda jalankan terhindar dari kemungkinan tersebut. Anda harus cepat-cepat melakukan tindakan yaitu salah satunya dengan meminta maaf. Nah, disini saya akan memberikan kepada anda, cara untuk meminta maaf ketika anda melakukan kesalahan bisnis.
- Akuilah Kesalahan Yang Di Lakukan
Ketika anda atau karyawan anda melakukan suatu kesalahan, yang merugikan pelanggan atau partner bisnis anda. Jangan harap bahwa penjelasan yang anda sampaikan akan di dengar oleh mereka, jadi apabila anda melakukan suatu kesalahan baik dilakukan secara sengaja maupun yang tidak di sengaja. Sebaiknya yang harus pertama kali anda sampaikan yaitu mengakui kesalahan yang telah anda lakukan. Setelah itu barulah anda bisa melakukan penjelasan mengenai penyebab kesalahan yang anda lakukan.
- Bedakan Antara Meminta Maaf Dan Membela Diri
Kebanyakan orang yang memiliki bisnis, ketika mereka melakukan suatu kesalahan yang mengecewakan pihak lain. Biasanya yang pertama kali mereka lakukan ialah melakukan pembelaan. Dan ketika melakukan pembelaan tersebut, justru membuat mereka lupa untuk meminta maaf. Maka, tak heran banyak dari orang yang dirugikan justru tidak mendengarkan statement-statement yang di keluarkan oleh perusahaan yang membuat kesalahan tersebut. Seharusnya, walaupun anda merasa bahwa kesalahan yang anda lakukan, tidak sepenuhnya salah anda dan perusahaan anda, namun anda merasa ada pihak lain yang terlibat. Namun, saran saya dalam hal ini sebaiknya pisahkan antara permintaan maaf dengan penjelasan-penjelasan pembelaan diri.
- Tunjukkan Empati Anda Terhadap Pihak Yang Kecewa
Setelah anda meminta maaf, hal selanjutnya yang wajib anda lakukan ialah menunjukan rasa simpati dan Empati anda terhadap client anda yang merasa kecewa. Perhatikanlah kerugian yang di alami korban yang dirugikan. Lalu, berikan ganti rugi atas kesalahan yang anda lakukan dan kemudian menjanjikan perbaikan serta berkomitmen untuk tidak mengulang kesalahan sama di kemudian hari.
