Dari Candi Kalasan hanya berjarak sekitar 150 meter jika ingin berkunjung ke Candi Sari. Pertama kali candi ini ditemukan, bentuknya dalam keadaan rusak, barulah pada tahun 1929 dilakukan pemugaran pada candi ini dan candi ini selesai di pugar pada tahun 1930. Tetapi, hasil dari pemugaran tersebut kurang memuaskan karena pemugaran tersebut belum bisa mengembalikan keutuhan bangunan candi tersebut, hal itu dikarenakan ada beberapa bagian candi yang hilang, selain itu juga ada beberapa bagian candi yang sudah termakan usia, apalagi yang bukan terbuat dari batu.
Jika masuk ke dalam tubuh candi maka akan terdapan ruang yang berjajar, masing-masing dari ruang itu dihubugkan dengan pintu masuk. Dapat diperkirakan candi ini bertingkat karena lantai atas candi terbuat dari kayu, itu dikarenakan ada lubang-lubang yang diperkirakan digunakan untuk menempatkan ujung dari balok kayu.
Kalau dilihat dari arca dan relief yang dipahat, maka dapat diperkirakan bahwa Candi Sari ini berlatar belakang agama Buddha. Selain itu juga dari pembagian ruangnya bahwa Candi Sari ini digunakan sebagai tempat Wihara (asrama pendeta). Untuk tahun pendirian candi ini belum dapat diketahui, tetapi jika dilihat dari keberadaan wihara yang terdapat pada prasasti Kalasan, maka dapat diperkirakan bahwa Candi Sari seabad dengan Candi Kalasan yaitu pada abad 8 Masehi.
0 Komentar