ABRASI
Daratan yang terdapat di bumi memang sangat luas namun lebih luas lagi lautan. Lautan yang mengelilingi daratan kita dan memisahkannya disebut samudera. Sementara daratan yang kita tempati dan sangat luas disebut dengan benua. Benua yang ada di dunia ada enamyaitu benua asia, amerika, afrika, australia , eropa dan antartiaka. Semua benua tersebut dihuni dan di jadikan tempat tinggal oleh manusia. Sementara samudera menjadi bagin penting dalam kehidupan manusia. Samudera memang mengelilingi daratan yang sangat luas ini sebagai batas daratan. Ada empat samudera yang ada di bumi ini yaitu hindia, pasifik, samudera arktik dan samudera atlantik. Benua tersebut cukup menopang kehidupan makhluk hidup yang ada di bumi ini. Semuanya akan berjalan seimbang  jika tidak terjadi kerusakan di salah satu bagian penting tersebut. Terkadang keadaan alam dan geografis bumi menyebabkan kerusakan tertentu seperti bencana alam dan kerusakan yang disebabkan oleh manusia, akibatnya kerugian pun dialami semua makhluk hidup penghuni planet bumi ini. Salah satu kerusakan yang ditimbulkan oleh alam dan juga manusia adalah abrasi. ABRSI Abrasi bisanya terjadi di sekitar pantai. Abrasi adalah pengikisan pantai oleh gelombang laut dan arus laut. Abrsi biasanya disebabkan oleh terganggunya keseimbangan alam daerah pantai tersebut. Salah satu kegiatan manusia yang dapat menyebabkan adanya abrasi adalah penebangna dan penghancuran hutan mangrove di setiap pantai. Padahal hutan mangrove adalah hutan yang ditanami oleh tumbuhan jenis bakau yang sangat berguna bagi keseimbangan ekosistem darat dan laut. Salah satunya adalah pantai yang ada di Indonesia yang dulunya kaya akan hutan mangrove, namun sekarang hutan-hutan tersebut telah banyak yang hilang akibat ulah manusia seperti pembangunan industri tamabak. Hal itu cukup mengganggu dan menyebabkan hutan mangrove rusak dan hilang. Dengan tidak adanya hutan mangrove, abrasi dari tahun ke tahun semakin luas dan terus mengikis daratan. Selain itu, hewan-hewan penghuni mangrove jadi tidak ada serta yang terpenting adalah hilangnya atau berkurangnya ikan-ikan dan udang serta makhluk laut lainnya di sekitar pantai. Udara pun menjadi sangat panas. Bisa kita bayangkan jika hal ini terus dibiarkan maka tidak menutup kemungkinan beberapa puluh tahun ke depan mungkin sebagian benua yang ada di dunia telah hilang dimakan oleh air laut atau terkena abrasi yang parah. Sebaiknya mulai dari sekarang kita menghentikan abrasi dengan cara menanam kembali hutan mangrove di sekitar pantai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *