Bumi yang kita tempati saat ini dan memiliki bentuk yang bulat serta daratan yang luas, ternyata memiliki suatu proses yang panjang di masa lampau untuk menjadi seperti saat sekarang ini. Bumi adalah anggota dalm tata surya di urutan ke tiga, dengan demikian bumi mengelilingin matahari dan memerlukan waktu satu tahun dalam sekali putaran. Jarak bumi dan matahari mempengaruhi lamanya waktu satukali perputaran bumi mengelilingi matahari. Jarak antra bumi dan matahri sekitar 149,6 juta kilometer. Bumi mengalami masa pembentukan yang sangat lama. Dengan demikian banyak sekali para ilmuan yang ingi mengungkap hal tersebut.
Immanuel Kant
Pada tahun 1755, seorang filsuf Jerman bernama Immanuel Kant mengungkapkan bahwa sistem tata surya terbentuk dari suatu nebula, yaitu massa gas tipis seperti kabut yang luas. Kemudian pada tahun 1796 seorang astronom matematika Prancis bernama Marquis de Laplace menerangkan berbagai seluk beluk hipotesis nebula Knat. Laplace menerangkan bahwa anggota keluarga tata surya pernah suatu saat berbentuk massa gas besar yang bercahaya dan berputar perlahan-lahan. Massa ini berangsur-angsur mendingin, mengecil, dan mendekati bentuk bola. Disebabkan rotasi semakin lama semakin tinggi maka massa tersebut menggelembung di sekitar garis khatulistiwa.R.A. Lyttleton
Ada juga seorang astronom yang bernama R.A. Lyttleton memperkenalkan suatu gagasan. Dia mengungkapkan bahwa matahari berasal dari suatu bintang kembar. Kedua bintang itu mengelilingi suatu pusat gravitasi. Sebuah bintang lewat mendekati satu matahari, selanjutnya, mungkin telah menghancrkan dan mengubah bentuknya menjadi massa gas besar yang berputar-putar. Bintang yang bertahan akan menjadi matahari, sedangkan benturan yang lain dalam selang waktu tertentu telah berkembang menjadi planet-planet yang ada saat ini. Memang ada banyak teori tentang hal itu , namun tidak satupun diantara teori itu yang dianggap benar-benar memuaskan dan bisa dibuktikan. Memang akan jadi hal yang paling mengejutkan jika asal mula bumi terungkap, namun sapai saat ini hal itu masih menjadi rahasia sang Maha Pencipta. Sebenarnya dalam ajaran islam ada satu kitab suci yang disebut dengan Al-Quran. Al-Quran adalh sebuah kitab yang diberikan oleh Alloh sebagi tuntunan hidup bagi umat musli. Segala kejadian dan ilmu pengetahuan ada di dalam al-quran, namun tidak semua orang dapt mengungkapnya. Jadi kemungkinan besar teori tentang pembentukan bumi sebenarnya ada dalam Ayat-ayat Quran.