Shalat merupakan perintah Allah yang sangat wajib yang harus dilakukan oleh setiap umat muslim. Shalat terbagi menjadi dua, shalat wajib dan shalat sunnah. Shalat wajib adalah shalat yang 5 waktu dari mulai dzhur, ashar, maghrib, isya dan shubuh. Shalat wajib adalah shalat yang apabila dikerjakan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan akan mendapat dosa yang sangat besar. Tentunya shalat yang khusyu yang akan mendapatkan pahala. Meskipun melakukan shalat jika tidak khusyu tetap akan mendapatkan dosa. Sedangkan shalat sunnah adalah shalat yang apabila dikerjakan mendapat pahala dan apabila tidak dikerjakan tidak mendapat dosa. Salah satu shalat sunnah adalah shalat dhuha. Shalat duha adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu permulaan siang. Shalat dhuha merupakan shalat sunnah yang dianjurkan dilakukan setiap hari karena faedah yang diberikan kepada orang yang selalu shalat dhuha sangatlah banyak. Seperti dikatakan dalam sebuah hadits yang berbunyi “Wahai anak Adam, ruku’ lah kamu sebanyak empat rakaat pada permulaan siang, niscaya aku akan meberikan kecukupan bagimu pada penghujung siang.” (H.R. Imam At-Tarmidzi). Dengan shalat dhuha maka kita akan terjaga ari keburukan, baik itu keburukan yang bersifat inderawi atau yang bersifat kejiwaan.
Amalan pertama kali yang akan dihisab adalah shalat. Sebanyaka apapun amalan seseorang di dunia, tetapi yang pertama akan dihisab nanti adalah shalatnya. Shalat sunnah merupakan shalat yang dapat menyempurnakan shalat wajib / shalat fardhu. Ketika shalat wajib dikerjakan secara tidak sempurna, misalnya shalatnya tidak khusyu maka shalat sunnah dapat dijadikan suatu penyempurna dalam ibadah shalat fardu. Dengan amal perbuatan yang baik misalnya dalam beribadah yang khusyu, maka akan dapat menghapuskan dosa-dosa pelakunya.
Shalat dhuha adalah shalat yang dikerjakan sebanyak 2 atau 4 rakaat. Diusahakan jangan pernah meninggalkan shalat dhuha kecuali ada halangan, misalnya perempuan saat haid atau ketika sedang sakit. Dengan melakukan ibadah shalat dhuha, Allah akan melindungi kita dari berbagai macam musibah, dan juga di lancarkan rizki. Jadi, usahakan perbanyaklah ibadah sunnah terutama shalat dhuha.
SHALAT DUHA
Shalat merupakan perintah Allah yang sangat wajib yang harus dilakukan oleh setiap umat muslim. Shalat terbagi menjadi dua, shalat wajib dan shalat sunnah. Shalat wajib adalah shalat yang 5 waktu dari mulai dzhur, ashar, maghrib, isya dan shubuh. Shalat wajib adalah shalat yang apabila dikerjakan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan akan mendapat dosa yang sangat besar. Tentunya shalat yang khusyu yang akan mendapatkan pahala. Meskipun melakukan shalat jika tidak khusyu tetap akan mendapatkan dosa. Sedangkan shalat sunnah adalah shalat yang apabila dikerjakan mendapat pahala dan apabila tidak dikerjakan tidak mendapat dosa. Salah satu shalat sunnah adalah shalat dhuha. Shalat duha adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada waktu permulaan siang. Shalat dhuha merupakan shalat sunnah yang dianjurkan dilakukan setiap hari karena faedah yang diberikan kepada orang yang selalu shalat dhuha sangatlah banyak. Seperti dikatakan dalam sebuah hadits yang berbunyi “Wahai anak Adam, ruku’ lah kamu sebanyak empat rakaat pada permulaan siang, niscaya aku akan meberikan kecukupan bagimu pada penghujung siang.” (H.R. Imam At-Tarmidzi). Dengan shalat dhuha maka kita akan terjaga ari keburukan, baik itu keburukan yang bersifat inderawi atau yang bersifat kejiwaan.
Amalan pertama kali yang akan dihisab adalah shalat. Sebanyaka apapun amalan seseorang di dunia, tetapi yang pertama akan dihisab nanti adalah shalatnya. Shalat sunnah merupakan shalat yang dapat menyempurnakan shalat wajib / shalat fardhu. Ketika shalat wajib dikerjakan secara tidak sempurna, misalnya shalatnya tidak khusyu maka shalat sunnah dapat dijadikan suatu penyempurna dalam ibadah shalat fardu. Dengan amal perbuatan yang baik misalnya dalam beribadah yang khusyu, maka akan dapat menghapuskan dosa-dosa pelakunya.
Shalat dhuha adalah shalat yang dikerjakan sebanyak 2 atau 4 rakaat. Diusahakan jangan pernah meninggalkan shalat dhuha kecuali ada halangan, misalnya perempuan saat haid atau ketika sedang sakit. Dengan melakukan ibadah shalat dhuha, Allah akan melindungi kita dari berbagai macam musibah, dan juga di lancarkan rizki. Jadi, usahakan perbanyaklah ibadah sunnah terutama shalat dhuha.