Seperti kita ketahui bahwa air merupakan sumber kehidupan yang paling utama. Air memberikan banyak manfaat bagi tubuh kita. Air di planet bumi memang sangat berlimpah mulai dari air tawar hingga air asin. Sumber air di muka bumi juga sangat banyak, sumber air terbaik terdapat di pegunungan. Namun sayangnya kegiatan manusia banyak mencemari sumber air. Hutan yang lebat sebagai penghasil air pun mulai gundul, alhasil sumber air semakin berkurang. Ditambah lagi dengan pemanasan global yang membuat suhu di bumi semakin panas dan menyebabkan sumber air semakin berkurang. Kegiatan industri dan sebagainya juga dapat mencemari air dengan limbah pembuangannya.
Seharusnya kita bisa menjaga bumi ini dari kerusakan. Karena air sangat penting, banyak ilmuan yang meneliti sumber air lain yang mungkin terdapat di planet lain. Salah satu palnet yang diyakini ada kehidupan dan terdapat sumber air adalah Planet Mars.
Setelah dilakukan penelitian selama lebih dari 100 tahun, akhirnya manusia bisa membuktikan bahwa ada air di planet mars. Pada bulan Juli sekitar tahun 2007 , ilmuan mengirimkan robot buatan Amerika yang bernama Phoenix, robot ini berhasil menemukan uap air di sana.
Cara membuktikan adanya air di planet Mars adalah dengan memanaskan tanah Planet Mars hingga keluar uap airnya. Cara ini kira-kira sama dengan cara kita memanaskan tanah di bumi.
Sebenarnya para ahli astronomi Eropa yang tergabung dalam Lembaga Ruang Angkasa Eropa (european Space Agency) lebih dulu menemukan adanya air di Planet Mars. Mereka menemukan sebuah danau besar membeku di kutub selatan Planet mars. Juga ditemukan adanya salju putih di kutub Utara Planet Mars.
Tentu kita tahu bahwa es adalah air yang membeku dan salju adalah kristal air. Sebagaimana kita ketahui bahwa jika ada air maka ada kehidupan di sana.
Setelah ditemukan air di Planet Mars, para ilmuan Jepang, Amerika dan Eropa seperti berlomba-lomba untuk mengungkapkan adakah kehidupan di planet Mars.
Sampai saat ini memang belum ditemukan adanya makhluk hidup di planet Mars, namun mungkin penghuni palnet mars adalah generasi kita selanjutnya di kemudian hari. Seperti kita ketahui bahwa kemajuan teknologi akan semakin pesat maju, jadi tidak menutup kemungkinan saat bumi ini benar benar hancur dan tidak dapat dihuni lagi, maka akan ada orang yang meninggalkan bumi dan pergi ke planet Mars dengan bantuan teknologi Super cangging yang diciptakannya sendiri.