Masalahnya penggunaan zan sedatif ini dapat menyebabkan ketergantungan secara psikologis yaitu berupa anggapan bahwa seseorang tidak dapat tidur tanpa meminum obat.
Insomnia bukanlah suatu penyakit tapi merupakan suatu gejala yang memiliki akibat berupa gangguan emosional dan kelainan fisik. Tentu saa nsomnia bisa hilang, caranya kenali kebiasaan-kebiasaan penyebab gejala insomnia lalu hindari kebiasaan tersebut. Ada banyak penyebab insomnia, diantaranya adalah :
1. Kesibukan yang teralu tinggi tanpa diiringi istirahat yang cukup merupakan saah satu akar munculnya gejala insomnia. Kesibukan yang terlalu tinggi dan idak terorganisir membuat kita tidak bisa mengatur jam tidur dengan efektif. Lalu, salah satu pakar menyarankan sebaiknya kita tidur setiap hari di jam yang sama. Misalnya, hari ini anda tidur pukul 10.00 malam dan bangun pada esok hari pada pukul 05.00 pagi, akan lebih baik jika besok dan seterusnya anda tidur dan bangun pada jam yang sama. Disiplin tidur yang seperti ini akan membuat badan lebih segar dan bugar. Pada dasarnya tubuh kita butuh konsistensi. Saat tidur lebih malam dan bangu lebih siang pada akhir pekan bukanlah cara terbaik untuk mengefektifkan waktu tidur. Jika ketidakteraturan dalam waktu tidur ini sering terjadi bukan mustahil insomnia akan menyerang anda. Bagi beberapa orang yang memiliki kesibukan tertentu untuk memulai tidur dan bangun pada jam yang sama mungkin akan sulit dilakukan, namun jika tidak segera dimulai, bisa jadi insomnia akan lebih cepat datang.
2. Siapa yang menyangka bahwa semua aktivitas di media sosial juga bisa jadi salah satu penyebab insomnia. Hal ini bisa terjadi saat kita berada di media sosial tanpa mengenal waktu atau pada waktu yang tidak tepat. Tidak jarang sebelum tidur kita memegang alat-alat elektronik seperti telepon seluler atau handphon atau tablet atau bahkan laptop. Mungkin kita tidak menyadari saat asyik mengobrol di media sosial kita jadi lupa waktu, rasa kantuk yang tadinya muncul akan hilang, artinya kita terlambat tidur dan sulit untuk memulainya akhirnya insomnia pun datang. Jika memang anda mempunyai kesukaan atau hobby berkimunikasi atau chatting, lakukanlah saat anda tidak berada di tempat tidur atau saat akan tidur. Sala satu cara untuk menghindati hal itu adalah dengan menjauhkan jangkauan anda dari alat elektronuk ketike hendak tidur.
3. Jangan pernah melihat jam ketika anda hendak tidur. Benarkah tindakan kecil dan sepele ini menyebabkan insomnia? Jawabannya adalah bisa saja. Efek psikologis karena melihat jam saat akan tidur menyebabkan terpacunya prosuksi hormon adrenalin. Akibatnya anda akan selalu terjaga dan sulit tidur. Cara mengatasi hal ini tidak sulit, anda cukup kembali ke prinsip awal untuk mendsiplinkan waktu tidur. Dengan disipli tersebut anda tidak perlu khawatir ketika aka tidur. Tak perlu melihat jam dan menghitung berapa lama anda akan tidur secukupnya untuk beristirahat.
Namun, sejatinya sebenar-benar obat insomnia adalah dengan tidur sebanyak-banyaknya.