Sering sekali kita alami dalam beribadah kepad Allah SWT khusunya shalat, kita lupa berapa rakaat shalat yang telah kita kerjakan dua, tiga atau empat rakaat. Hal ini dapat menjadi sesuatu yang wajar jika terjadi sesekali saja karena sebagai insan biasa yang terkena khilaf dan lupa. Namun dapat menjadi hal yang merusak ibadah shalat jika lupanya menjadi sering atau bahkan setiap shalat menjadi lupa berapa rakaat shalatnya.
Jika seseorang yang shalat lalu ia lupa berapa jumlah rakaat shalat yang telah ia kerjakan maka untuk menjawabnya kita bisa membaginya kepada hal berikut;
- Jika kita lupa jumlah rakaat dan dalam hati tidak ada keyakinan tentang jumlah rakaatnya, misal antara dua dan tiga rakaat. Lalu dalam diri pun tidak ada keyakinan mana jumlah yang benar. Maka sebaiknya kita memilih jumlah rakaat yang terkecil yaitu dua rakaat, lalu setelah tasyahud ahir sebelum salam kita lakukan sujud sahwi
- Jika kita lupa jumlah rakaatnya namun dalam hati kita condong kepada salah satu jumlah rakaat karena ada beberapa hal yang memungkinkannya. Misal, kita lupa antara tiga atau empat rakaat, namun lebih cenderung kepada tiga rakaat karena merasa baru saja melaksanakan tasyahud awal. Maka dalam kondisi seperti itu lebih baik memilih yang tiga rakaat lalu setelah tasyahud ahir dan sebelum salam di lakukan sujud sahwi.