1. CANDI BOROBUDUR
Candi Borobudur merupakan candi yang termasuk ke dalam 7 keajaiban dunia.. Candi ini dibangun pada masa kerajaan dinasti Syeilendra. Candi ini terletak di daerah Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Untuk pergi ke Desa Borobudur kita bias berangkat dari Yogyakarta dengan menggunakan kendaraan sekitar 1 jam. Susunan candi ini menggunakan balok batu dengan design arsitektur yang luar biasa sangat megah, di tambah susunan relief atau patung-patung yang mengelilingi candi. Candi ini termasuk candi Budha yang terbesar di dunia.
2. CANDI PERAMBANAN
Candi Prambanan adalah salah satu candi terbesar agama Hindu. Terletak sekitar 13km arah Klaten, dan 17km arah Yogyakarta. Candi Prambanan mempunyai 3 kompleks halaman, yaitu halaman pertama berbentuk bujur sangkar, halaman ini terdapat 3 candi utama (Siwa, Wisnu, Brahma), sehingga di sebut halaman paling suci, dengan 2 candi apit, 3 candi perwara, 4 candi kelir, 4 candi sudut/patok. Halaman kedua berdenah bujur sangkar, tapi letaknya lebih rendah dari halaman pertama. Pada halaman ini disusun atas 4 deret candi perwara dengan perbandingan jumlah 68, 60, 52, dan 44 candi. Sehingga susunannya membentuk konsentris menuju halaman pusat.
3. CANDI MENDUT
Candi Mendut terletak di 3km dari arah borobudur, candi dengan latarbelakang agama Budha ini terletak di desa mendut. Didirikan pada masa pemerintahan Raja Indra dari Dinasti Syeleindra pada tahun 824 Masehi. Candi ini usianya lebih tua dari Candi Borobudur. Arsitekturnya bangunannya persegi empat dan mempunyai pintu masuk di atas tangganya. Didalam candi mendut terdapat 3 patung besar :
Candi agama Budha ini berada di daerah Riau Sumatra Barat, tepatnya di daerah muara takus Kecamatan XIII Koto Kabupaten Kampar dengan jaraknya kurang lebih 135 kilometer dari Kota Pekanbaru, Riau lokasi ini dijadikan sebagai upacara peringatan hari suci Waisak sejak beberapa tahun belakangan ini. Candi ini juga dijadikan sebagai salah satu sarana wisata.. Gugusan candi dengan dikelilingi tembok setinggi satu meter seluas 74 x 74 meter. Akan nampak keunikan lainnya setelah kita memasuki kawasan candi ini. Yaitu, bangunan ini dibangun dengan batu bata merah, bukan dari batu andesit seperti kebanyakan candi di Jawa.
5. CANDI SEWU
Candi Sewu berada di kompleks candi prambanan. Di bangun pada masa kerjaan Matraman Kuno oleh Raja Pakai Panangkarang (746 – 784). Candi Sewu merupakan komplek candi Buddha ke dua terbesar setelah candi Borobudur. Menurut legenda dari rakyat setempat, candi ini seluruh berjumlah 999 dan dibuat oleh seorang tokoh yang sakti bernama, Bandung Bondowoso harus dibuat dalam waktu satu malam saja, sebagai suatu prasyarat untuk bisa memperistri dewi Roro Jonggrang. Namun keinginannya itu menjadi gagal karena pada saat fajar menyingsing, jumlah candi masih kurang satu.
Candi Borobudur merupakan candi yang termasuk ke dalam 7 keajaiban dunia.. Candi ini dibangun pada masa kerajaan dinasti Syeilendra. Candi ini terletak di daerah Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Untuk pergi ke Desa Borobudur kita bias berangkat dari Yogyakarta dengan menggunakan kendaraan sekitar 1 jam. Susunan candi ini menggunakan balok batu dengan design arsitektur yang luar biasa sangat megah, di tambah susunan relief atau patung-patung yang mengelilingi candi. Candi ini termasuk candi Budha yang terbesar di dunia.
2. CANDI PERAMBANAN
Candi Prambanan adalah salah satu candi terbesar agama Hindu. Terletak sekitar 13km arah Klaten, dan 17km arah Yogyakarta. Candi Prambanan mempunyai 3 kompleks halaman, yaitu halaman pertama berbentuk bujur sangkar, halaman ini terdapat 3 candi utama (Siwa, Wisnu, Brahma), sehingga di sebut halaman paling suci, dengan 2 candi apit, 3 candi perwara, 4 candi kelir, 4 candi sudut/patok. Halaman kedua berdenah bujur sangkar, tapi letaknya lebih rendah dari halaman pertama. Pada halaman ini disusun atas 4 deret candi perwara dengan perbandingan jumlah 68, 60, 52, dan 44 candi. Sehingga susunannya membentuk konsentris menuju halaman pusat.
3. CANDI MENDUT
Candi Mendut terletak di 3km dari arah borobudur, candi dengan latarbelakang agama Budha ini terletak di desa mendut. Didirikan pada masa pemerintahan Raja Indra dari Dinasti Syeleindra pada tahun 824 Masehi. Candi ini usianya lebih tua dari Candi Borobudur. Arsitekturnya bangunannya persegi empat dan mempunyai pintu masuk di atas tangganya. Didalam candi mendut terdapat 3 patung besar :
- Cakyamuni yang sedang duduk bersila dengan posisi tangan memutar roda dharma.
- Awalokiteswara sebagai Bodhi Satwa membantu umat manusia
- Awalokiteswara merupakan patung amitabha yang berada di atas mahkotanya, Vajrapani. Ia sedang memegang bunga teratai merah yang diletakkan di atas telapak tangan.
- Maitreya sebagai penyelamat manusia di masa depan
Candi agama Budha ini berada di daerah Riau Sumatra Barat, tepatnya di daerah muara takus Kecamatan XIII Koto Kabupaten Kampar dengan jaraknya kurang lebih 135 kilometer dari Kota Pekanbaru, Riau lokasi ini dijadikan sebagai upacara peringatan hari suci Waisak sejak beberapa tahun belakangan ini. Candi ini juga dijadikan sebagai salah satu sarana wisata.. Gugusan candi dengan dikelilingi tembok setinggi satu meter seluas 74 x 74 meter. Akan nampak keunikan lainnya setelah kita memasuki kawasan candi ini. Yaitu, bangunan ini dibangun dengan batu bata merah, bukan dari batu andesit seperti kebanyakan candi di Jawa.
5. CANDI SEWU
Candi Sewu berada di kompleks candi prambanan. Di bangun pada masa kerjaan Matraman Kuno oleh Raja Pakai Panangkarang (746 – 784). Candi Sewu merupakan komplek candi Buddha ke dua terbesar setelah candi Borobudur. Menurut legenda dari rakyat setempat, candi ini seluruh berjumlah 999 dan dibuat oleh seorang tokoh yang sakti bernama, Bandung Bondowoso harus dibuat dalam waktu satu malam saja, sebagai suatu prasyarat untuk bisa memperistri dewi Roro Jonggrang. Namun keinginannya itu menjadi gagal karena pada saat fajar menyingsing, jumlah candi masih kurang satu.