Jika mendengar kata tengkorak mungkin bagi sebagian anak-anak kata itu cukup menyeramkan. Namun sebenarnya semua orang yang ada di dunia ini memang memiliki Tengkorak sebagai pelindung isi kepala. Manusia memang memiliki hal-hal yang sangat menakjubkan dan luar biasa bahkan struktur tubuhpun sangat sempurna. Seperti kita ketahui bahwa manusi memiliki otak dan organ-organ penting dalam kepala. Semua organ tersebut sangat sensitif sehingga perlu pelindung untuk menjaganya agar tetap aman, pelindung itu sering kita sebut tengkorak. Banyak manusia yang dapat hidup walaupun tanpa kaki ataupun tangan, namun tak pernah ada manusia yang dapat hidup tanpa kepala. Dengan demikian kepala merupakan bagian terpenting dalam tubuh manusia. Dari kepala segala perjuangan hidup dimulai, melalui otak tubuh dapat bergerak dan menerima rabgsangan dengan baik. Kepala yang berisikan otak adalah hal yang sangat penting bagi semua orang dalam menjalani hidupnya. Karena pentingnya isi kepala mka tuhan telah menciptakan pelindung yang dapat melindungi kepala yakni Tengkorak.
Tengkorak adalah tulang keras pembentuk kepala. Tengkorak terdiri dari 29 buah tulang yang saling bergabung. Bagian tengkorak utama adalah tempurung yang disebut kranium. Kranium melindungi otak dari kerusakan.
Tengkorak juga tersusun dari 14 buah tulang pembentuk struktur wajah dan rahang. Tiga tulang kecil terdapat di masing-masing telinga dan sebuah tulang di dasar mulut. Semua tulang wajah kecuali rahang bawah terhubung oleh sendi mati yang disebut kampuh. Selain melindungi otak, tengkorak juga memberikan jarak yang cukup antara kedua mata untuk pandangan stereoskopis dan menempatkan posisi telinga seihingga otak dapat memperkirakan arah jarak dan suara.
Tengkorak manusia terdiri atas tulang frontal (salah satu dari delapan tulang), rongga mata, maksila (tulang rahang atas), gigi, mandibula (tulang rahang bawah), sendi tulang rahang, lubang bukan telinga dalam, dan kampiun/ sutura (sendi diantara tulang-tulang tengkorak).
Dengan adanya tengkorak pada kepala kita, maka kepala kita sudah terlindung dan aman, namun tetap saja apabila terjadi benturan keras pada kepala kita maka sebaiknya cepat memeriksakan diri ke dokter. Terutama apabila kita sedang mengendarai kendaraan bermotor roda dua, sebaiknya kita mengenakan pelindung kepala seperti helmet untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.
Tengkorak adalah tulang keras pembentuk kepala. Tengkorak terdiri dari 29 buah tulang yang saling bergabung. Bagian tengkorak utama adalah tempurung yang disebut kranium. Kranium melindungi otak dari kerusakan.
Tengkorak juga tersusun dari 14 buah tulang pembentuk struktur wajah dan rahang. Tiga tulang kecil terdapat di masing-masing telinga dan sebuah tulang di dasar mulut. Semua tulang wajah kecuali rahang bawah terhubung oleh sendi mati yang disebut kampuh. Selain melindungi otak, tengkorak juga memberikan jarak yang cukup antara kedua mata untuk pandangan stereoskopis dan menempatkan posisi telinga seihingga otak dapat memperkirakan arah jarak dan suara.
Tengkorak manusia terdiri atas tulang frontal (salah satu dari delapan tulang), rongga mata, maksila (tulang rahang atas), gigi, mandibula (tulang rahang bawah), sendi tulang rahang, lubang bukan telinga dalam, dan kampiun/ sutura (sendi diantara tulang-tulang tengkorak).
Dengan adanya tengkorak pada kepala kita, maka kepala kita sudah terlindung dan aman, namun tetap saja apabila terjadi benturan keras pada kepala kita maka sebaiknya cepat memeriksakan diri ke dokter. Terutama apabila kita sedang mengendarai kendaraan bermotor roda dua, sebaiknya kita mengenakan pelindung kepala seperti helmet untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.