1. Gedung Sate Bandung
Gedung Sate, memiliki ciri khasnya yaitu berupa ornamen tusuk sate pada menara sentralnya, gedung ini telah lama menjadi penanda atau markah tanah Kota Bandung yang tidak saja dikenal oleh masyarakat di Jawa Barat, namun juga di seluruh Indonesia bahkan model bangunan itu dijadikan sebagai pertanda bagi beberapa bangunan dan juga tanda-tanda kota di Jawa Barat. Misalnya dari bentuk gedung bagian depan Stasiun Kereta Api Tasikmalaya. Dibangun pada tahun 1920, gedung berwarna putih ini masih berdiri kokoh nan anggun dan kini berfungsi sebagai gedung pusat pemerintahan Jawa Barat.
2. Gedung Tiga Warna
Gedung De DrieKleur (Tiga Warna) bertempat di sudut Jl. Ir. H. Juanda (Dago) dan Jl. Sultan Agung bangunan ini dibangun pada tahun 1938 atas rancangan arsitek Belanda A.F. Albers. Aliran Nieuw Bouwen banyak mempengaruhi Bangunan ini, gaya arsitektur yang berkembang di Hindia Belanda pada akhir tahun 1930 yang dengan memperlihatkan garis-garis stream line. Gaya ini mengutamakan kesederhanan tanpa banyak ornamen dekoratif. Tampak dari bahwa pengutamaan kesederhanan, ini jelas menunjukkan perbedaannya dari gaya art deco, yang menonjolkan unsur dekoratif.
3. Jalan Braga
Jalan Braga adalah nama dari sebuah jalan utama di kota Bandung, Indonesia. Sejak masa pemerintahan Hindia-Belanda, nama jalan ini cukup dikenal. Sampai saat ini nama jalan ini tetap dipertahankan sebagai salah satu maskot dan obyek wisata dari kota Bandung yang dahulu dikenal dengan Parijs van Java.
4. Monumen Bandung Lautan Api
Monumen Bandung Lautan Api merupakan salah satu monumen yang menjadi markah tanah Bandung. Dengan tinggi 45 meter, memiliki sisi sebanyak 9 bidang. Monumen ini dibangun dengan tujuan untuk memperingati peristiwa Bandung Lautan Api, dimana terjadi pembumihangusan di daerah Bandung Selatan yang dipimpin oleh Muhammad Toha.
5. Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat
Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat merupakan lambang manifestasi dari rakyat Jawa Barat dalam mempertahankan kemerdekaannya yang berada di kota Bandung. Monumen ini melambangkan kegigihan dari rakyat Jawa Barat untuk menumpas penjajah yang ingin menguasai negara kesatuan Republik Indonesia. Monumen ini berada di Kota Bandung tepatnya sebelah utara dari Gedung Sate Bandung.
6. Villa Isola
Villa Isola, merupakan bangunan yang terletak di kawasan pinggiran utara Kota Bandung. Berlokasi pada tanah yang tinggi, di sisi kiri jalan menuju arah Lembang (Jln. Setiabudhi). Villa Isola adalah salah satu bangunan yang dibangun pada tahun 1932 bergaya Arsitektur Art Deco yang banyak dijumpai di Bandung, yang merupakan salah satu dari karya arsitek terkenal dari Belanda C.P Schoemaker.