Koes Plus adalah salah satu grup ban Indonesia yang terbentuk tahun 1969. Sebelum terbentuknya nama Koes Plus, nama sebelumnya dari grup band ini adalah Koes Bersaudara, dengan beranggotakan 5 orang, yaitu:
- Tonny Koeswoyo – (Koestono) : Lead Guitar
- Yon Koeswoyo – (Koesjono) : Vokal, Rhythm Guitar
- Yok Koeswoyo – (Koesrojo) : Vokal, Bass Guitar
- John Koeswoyo – (Koesdjono) : Bass Betot
- Nomo Koeswoyo – (Koesnomo) : Drum
Pada tahun 1963 Koes Bersaudara hanya beranggotakan 4 orang, karena Koes Bersaudara kehilangan John Koeswoyo.
Kemudian Koes Bersaudarapun berubah nama menjadi Koes Plus. Itu di karenakan keluarnya dua personil Koes Bersaudara yakni Koesnomo(Nomo) dan Koesrojo (Yok). Nomo mempunyai pekerjaan sampingan selain bermusik. Tetapi, Tonny menginginkan Nomo memberikan totalitasnya dalam bermain music yang kemudian membuat Nomo harus memilih bermain music dengan Koes Bersaudara atau keluar. Nomo akhirnya mengambil keputusan untuk keluar dan kemudian di susul oleh adiknya yaitu Yok. Dengan begitu Koes Bersaudara berganti nama dengan Koes Plus dengan 2 personil yaitu
- Totok Adji Rahman : Bass Guitar, Khusus Album 1- Deg-deg Plas
- Murry (Kasmurry) : Drum, Vokal
Dengan terbentuknya Koes Bersaudara terlahirlah lahu-lagu yng sangat populer, seperti Di Dalam Bui, Telaha Sunyi, Bis Sekolah. Kelompok music Koes Bersaudara ini lebih menonjolkan harmonisasi dalam lagunya, seperti Telaga Sunyi, Bis Sekolah dan Dewi Rindu beda dengan Koes Plus.
Tradisi untuk membawakan lagu sendiri itu di awali dari kebiasaan yang di ciptakan oleh Koes Bersaudara, dan kemudian di lanjutkan Koes Plus dengan album 1-2 dan seterusnya.
Di karenakan adanya tuntutan dari produser rekaman music, sehingga pemain music yang seangkatan, seperti D’Lloyd, Panbers, Marcyls, Favorotes menjadika Koes Plus sebagai Kiblat, sehingga grup-grup ini menitik beratkan Koes Plus menjadi inspirasi yang terbesar. Pembuatan lagu yang di luar dari lagi Indonesia, seperti pop Melayu dan pop Jawa menjadi tren setelah Koes Plus mengawalinya.
Koes Puls di motori oleh almarhum Tonny Koeswoyo yaitu anggota tertua dari grup music Koeswoyo. Keberadaan musik pop di Indonesia itu dikarenakan adanya band yang legendaries ini. Tiada lain Koes Plus adalah band pelopor music Pop di Indonesia.
