Diantara kita pasti sudah banyak yang mendengar tentang Obligasi baik itu di berita-berita yang ada di Televisi, Koran, Media Online, Majalah dan sebagainya. Tentunya, anda jangan Cuma sebatas pernah mendengar anda juga harus mengetahui arti dari obligasi itu apa suapaya ketika menyimak berita itu nyambung dan paham apa yang disampaikan narasumber hehe..
Pengertian obligasi sendiri ialah lembaga yang melakukan penerbitan surat berharga yang berupa surat berharga dalam bentuk sertifikat atau berupa surat hutang dengan nilai nominal tertentu yang sebelumnya telah di tentukan waktu atuh temponya, surat hutang yang telah di terbitkan memiliki jangka waktu yang panjang. Lembaga penerbit obligasi disebut sebagai pihak yang memiliki utang uang kepada pembeli obligasi / penanam modal /penanam saham / investor / yang meminjamkan sejumlah dana kepada perusahaan penerbit obligasi. Hal ini sama halnya dengan Efek. Gambaran secara sederhana bisa di misalkan seperti ini jika anda pernah berinvestasi dalam bentuk deposito di bank, maka obligasi hampir sama seperti yang digambarkan deposito. Setiap melakukan transaksi pembelian atau transaksi Obligasi, pembeli atau investor akan di berikan kupon atau bunga yang telah di tetapkan dan berkala sampai waktu jatuh tempo, waktu jatuh tempo biasanya dalam jangka waktu satu tahun. Selain itu, obligasi juga bisa diartikan sebagai investasi yang berupa surat hutang yang bisa di pindah tangankan serta dalam jangka waktu yang panjang. Investasi obligasi memberikan keuntungan berupa bunga. Pembayaran bunga tersebut akan di bayaw oleh penerbit obligasi.
Harga obligasi biasanya akan mengikuti perkembangan tingkat suku bunga, serta pada setiap periode yang di tentukan obligasi akan memberi keuntungan yang tetap pada pemegannya. Risiko investasi obligasi sangat kecil dan bisa di bilang sangat aman.
Setelah anda memahami berbagai macam pengertian obligasi, anda juga harus tahu mengenai bahwa obligasi dalam tingkat nilainya itu di berikan oleh perusaan yang khusus dalam menilai obligasi dengan teliti. Penilaian obligasi sama halnya seperti nilai mata kuliah yang di berikan kepada Mahasiswa, obligasi juga memiliki tingkatan nilai dari nilai A dampai nilai D. Nilai obligasi tertinggi berupa nilai AAA.