Pada awal musim ini di tiga laga, real madrid mendapatkan hasil yang mengecewakan timnya. Di partai pertama momentum bagus bangkit datang untuk menghadapi fc basel di fase group liga champion. Pada musim ini real madrid mendapatkan hasil yang pahit di tiga pertandingan pertama dengan satu kemenangan dan dua kekalahan. Hasil pahit tersebut di peroleh secara berurutan di dua pertandingan terakhir.
Pada ajang piala super spanyol kian suram jika menghitung hasil akhir yang menurut catatan anak asuh carlo. Pada dua laga tersebut, yang memperoleh hasil kalah dan imbang adalah los merengues. Itu berarti cristiano ronaldo dan kawan – kawan sudah menjalani pertandingan kompetitif selama lima pertandingan terakhir dan sudah takluk tiga kali serta Cuma satu kali berhasil menang.
Pada hari rabu dini hari tanggal 17/09/2014 lalu wakil bernabeu di santiago, basel dan swiss menjamu untuk bangkit dalam kesempatan. Pada setiap kali menghadapi tim yang berasal dari swiss di ajang eropa, riwayat apik selalu mendukung madrid. Real madrid sudah memasukan 34 gol kemenangan ke gawang tim swiss yang sepanjang catatan ini seperti yang pernah di lansir dalam situs resminya real madrid hanya kebobolan dua kali.
Pada bulan mei tahun 1964 merupakan kemenangan terbesar mereka saat melawan zurich dengan perolehan skor 6 – 0 pada semi final piala liga champion di leg kedua. Sedangkan pada bulan november tahun 2009 yang lalu merupakan pertemuan terakhir dengan wakil swiss dengan melawan klub yang sama. Pada waktu itu gonzalo higuain mencetak gol 1 – 0, sehingga tim real madrid menang dengan skor tipis.
Itulah informasi mengenai liga champions real madrid.