Pantai Sanur merupakan sebuah wisata pantai yang menarik untuk dikunjungi. Dengan keindahan pantainya membuat pantai ini menjadai terkenal. Dalam sejarahBali kuno. Sejak zaman dulu pantai sanur telah dikenal sebagai panti yang indah. Bukti tersebut nampat dalam sebuah prasasti Raja Kasari Warmadewa tahun 917 M.
Pantai sanur sendiri dulu menjadi tempat mendaratnya pesawat tentara Belanda ketika akan menyerang Kerajaan Badung yang dianggapnya telah membangkang kepada colonial Belanda. Perang yang berlangsung tahun 1906 itu dikenal dengan Perang Badung, dengan artian semangat perang sampai mati yang dilakukan oleh Raja Badung dan pengikutnya.
Pada tahun 1932 ada seorang pelukis yang bernama A. J. Le Mayeur yang datang ke Bali kemudian beliau melihat keindahan dari Pantai Sanur, sejak itulah pantai ini dikenal oleh dunia Internasional, karena tertarik dengan keindahan pantai ini beliau sampai menetap dan membuat sanggal melukis. Le Mayeur akhirnya menikahi seorang gadis Bali yang bernama Ni Nyoman Pollok seorang penari Legong yang terkenal dan juga menjadi salah satu model lukisannya. Dengan lukisan Le Mayeur maka pantai sanur dikenal di dunia internasional dan sanggar melukis yang didirikannya kini dikenal dengan Museum Le Mayeur yang bisa kita kunjungi di areal pantai sanur.
Pantai Sanur berada di Desa Sanur, Kecamatan Denpasar, Kota Denpasar, Provinsi Bali. Pantai Sanur memiliki perbedaan dengan Pantai Kuta, jika di pantai kuta kita bisa melihat matahari terbenam (sunset), namun di Pantai Sanur kita bisa melihat sebaliknya yaitu metahari terbit (sunrise). Dengan hamparan pasir putihnya yang membentang yang dipandang sangat elok. Di pagihanrinya sembari kita menunggu keindahan matahari terbit, kita bisa sekalian melihat gugusan pulau Nusa Peninda yang berada disebelah Tenggara.
Pada sore haripun tak kalah indahnya, jika gelombang air sedang surut maka kita bisa melihat hamparan batu karang dari Pulau Serangan yang menjorok ke laut. Selain itu jika gelombang air tidak begitu besar kita juga bisa mnyakdikan gugusan batu karang yang membentang berwarna warni.
Untuk mencapai tempat ini anda bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun jika anda tidak membawa kendaraan pribadi, anda bisa menaiki kendaraan umum yang memang banyak berlalu lalang di antara Sanur-Denpasar. Di pantai ini juga terdapat hotel-hotel berintang dan juga restoran ada juga kios-kios souvenir yang menjual berbagai barang dan oleh-oleh.
Pantai sanur sendiri dulu menjadi tempat mendaratnya pesawat tentara Belanda ketika akan menyerang Kerajaan Badung yang dianggapnya telah membangkang kepada colonial Belanda. Perang yang berlangsung tahun 1906 itu dikenal dengan Perang Badung, dengan artian semangat perang sampai mati yang dilakukan oleh Raja Badung dan pengikutnya.
Pada tahun 1932 ada seorang pelukis yang bernama A. J. Le Mayeur yang datang ke Bali kemudian beliau melihat keindahan dari Pantai Sanur, sejak itulah pantai ini dikenal oleh dunia Internasional, karena tertarik dengan keindahan pantai ini beliau sampai menetap dan membuat sanggal melukis. Le Mayeur akhirnya menikahi seorang gadis Bali yang bernama Ni Nyoman Pollok seorang penari Legong yang terkenal dan juga menjadi salah satu model lukisannya. Dengan lukisan Le Mayeur maka pantai sanur dikenal di dunia internasional dan sanggar melukis yang didirikannya kini dikenal dengan Museum Le Mayeur yang bisa kita kunjungi di areal pantai sanur.
Pantai Sanur berada di Desa Sanur, Kecamatan Denpasar, Kota Denpasar, Provinsi Bali. Pantai Sanur memiliki perbedaan dengan Pantai Kuta, jika di pantai kuta kita bisa melihat matahari terbenam (sunset), namun di Pantai Sanur kita bisa melihat sebaliknya yaitu metahari terbit (sunrise). Dengan hamparan pasir putihnya yang membentang yang dipandang sangat elok. Di pagihanrinya sembari kita menunggu keindahan matahari terbit, kita bisa sekalian melihat gugusan pulau Nusa Peninda yang berada disebelah Tenggara.
Pada sore haripun tak kalah indahnya, jika gelombang air sedang surut maka kita bisa melihat hamparan batu karang dari Pulau Serangan yang menjorok ke laut. Selain itu jika gelombang air tidak begitu besar kita juga bisa mnyakdikan gugusan batu karang yang membentang berwarna warni.
Untuk mencapai tempat ini anda bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun jika anda tidak membawa kendaraan pribadi, anda bisa menaiki kendaraan umum yang memang banyak berlalu lalang di antara Sanur-Denpasar. Di pantai ini juga terdapat hotel-hotel berintang dan juga restoran ada juga kios-kios souvenir yang menjual berbagai barang dan oleh-oleh.