Setelah menikah, sebagian besar pasangan ingin sekali segera mendapatkan momongan. Sedangkan memperoleh keturunan setelah menikah tidak mudah diprediksi besar kecil peluangnya. Namun, semua pasangan dapat berusaha meningkatkan peluang tersebut dengan beberapa cara yang tepat dan tentunya aman.
Nah, dua cara alami biar cepat hamil berikut ini bisa dicoba bagi Anda yang ingin melakukan program kehamilan.
- Mengerti Kapan Waktu Ovulasi
Cara pertama yang Anda lakukan adalah mengerti kapan waktu ovulasi. Sebagian dari Anda mungkin kurang akrab dengan istilah satu ini, sebenarnya apa itu ovulasi? Ovulasi adalah proses saat ovarium (indung telur) mengeluarkan sel telur yang telah matang ke tuba falopi untuk dibuahi.
Mengerti kapan mengalami waktu ovulasi adalah salah satu cara supaya bisa segera hamil. Pada masa ovulasi, seorang wanita berada pada puncak kesuburan sehingga kemungkinan untuk mendapatkan momongan semakin besar.
Pada umumnya, ovulasi terjadi 2 minggu sebelum Anda mengalami periode menstruasi selanjutnya. Akan tetapi, supaya kemungkinan mendapatkan keturunan lebih besar, sebaiknya Anda melakukan hubungan intim bersama suami pada masa 6 hari sebelum menstruasi. Hal tersebut dikarenakan tingkat ovulasi wanita sedang berada di level tertinggi.
Posisi saat berhubungan intim dengan suami juga dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan. Anda bisa menggunakan bantal yang diletakkan di bagian belakang dengan posisi sedang berbaring supaya sperma suami dapat dengan mudah masuk ke dalam sel telur.
Selain itu, waktu ketika berhubungan intim juga memiliki pengaruh dalam meningkatkan kemungkinan memperoleh momongan yang tinggi. Waktu yang disarankan adalah saat sore hari, yaitu antara pukul 5 sore hingga pukul 7 malam. Mengapa demikian? Produksi sperma laki-laki sedang mencapai puncak pada jam-jam tersebut sehingga memperbesar kemungkinan proses pembuahan sel telur.
- Menjaga Pola Makan
Hal yang harus Anda perhatikan berikutnya biar cepat hamil adalah menjaga pola makan baik istri maupun suami. Minuman beralkohol, bersoda, dan mengandung kafein harus dihindari, seperti bir, rokok, kopi, teh, dan lain sebagainya.
Rokok dan alkohol memiliki kemampuan untuk meningkatkan kemungkinan keguguran dan mandul. Selain itu, minuman yang mengandung kafein dapat membuat penyerapan zat besi menjadi terhambat.
Zat besi memiliki fungsi utama untuk membuat hemoglobin dan membantu menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh. Sedangkan manfaat zat besi untuk proses cepat hamil adalah erat kaitannya dengan kesuburan rahim wanita. Sejumlah penelitian telah dilakukan bahwa wanita yang kekurangan zat besi memiliki resiko terkena anovulasi atau tubuh tidak dapat memproduksi dan mengeluarkan sel telur. Tidak adanya sel telur ini yang menyebabkan sulit terjadi kehamilan.
Tidak hanya menghindari anemia, mencukupi kebutuhan zat besi harian dapat mendukung program kehamilan yang sehat. Lantas, apakah wanita yang sedang hamil tidak boleh mengonsumsi kopi? Untuk Anda yang hobi minum kopi, sebaiknya dibatasi konsumsinya maksimal 1 kali sehari.
Pola makan yang tepat membuat tubuh tentunya lebih sehat dan program untuk cepat mendapatkan momongan pun bisa berjalan lancar. Oleh sebab itu, konsumsilah makanan yang tinggi protein, seperti ikan, tahu, dan kacang-kacangan.
Jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan vitamin, yaitu dengan banyak mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran setiap hari.Selain itu, konsumsilah makanan yang dapat membantu kesuburan rahim, seperti kecambah, ayam, alpukat dan susu. Sedangkan makanan yang dianjurkan untuk membuat kualitas sperma meningkat adalah telur, ikan dan daging.
Selain mencoba dua cara biar cepat hamil ini sebagai ikhtiar agar dikarunia momongan, Anda juga harus berdoa kepada Tuhan. Kehamilan merupakan anugerah yang diberikan Tuhan dan tugas manusia adalah mengupayakan dengan usaha dan doa semaksimal mungkin. Semoga berhasil!