Sering kita dengar dan saksikan dilingkungan sekitar kita atau bahkan kita sendiri ketika menjanjikan suatu hal mengatakan Insya Allah dan memang ini merupakan suatu kebaikan bagi yang mengucapkannya. Sebagaimana sebuah hadits. Sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam:
مـن حلف علـى يميـن فقـال : إن شـاء الله لـم يحنـث
“Barangsiapa yang bersumpah lalu mengucapkan ‘insya Allah’, niscaya dia tidak akan melanggar sumpahnya.”
Kalimat insya Allah sendiri sudah ada tidak hanya pada jaman nabi Muhammad SAW saja, tetapi juga pad jaman nabi-nabi sebelumnya, misal pada jaman nabi Ibrahim as. (QS. As-shaffat: 102) nabi Musa as (Qs. Al-Kahfi:69). Dan hal terus turun hingga jaman nabi muhammad SAW, Allah SWT berfirman berfirman: “Dan jangan sekali-kali engkau (Muhammad) mengatakan: ‘Sesungguhnya aku akan mengerjakan ini esok’, kecuali (dengan menyebut): insya Allah...” (Qs Al-Kahfi ayat 23-24). Dengan keterangan di atas pemaknaan Insya Allah yang salah paham, sedikit banyak dapat dihindari.
Fenomena sekarang yang terjadi di masyarakat begitu mudahnya seseorang berjanji dengan mengucapkan kalimat Insya Allah, padahal dalam dirinya sudah meyakinkan bahwa dia tidak bisa memenuhi janjinya tersebut. Kalimat Insya Allah pun dijadikan alasan bahwa ketidak sanggupannya dalam memenuhi janji memang karena kehendak Allah. Padahal dalam kalimat Insya Allah sendiri bermakna "Jika Allah Menghendaki” yang bermakna pengakuan terhadap kelemahan manusia yang dihinggapi segala kekurangan dan kealpaan.
Ketika seseorang berjanji dengan mengucapkan kalimat Insya Allah, ini seharusnya membuat seorang hamba bersungguh-sungguh dalam memenuhi janjinya. Hanya kehendak Allah SWT yang dapat memastikan terpenuhi atau tidaknya sebuah janji setelah ada usaha yang maksimal. Seorang hamba yang berjanji dengan mengatakan Insya Allah maka ini mengandung beberapa hikmah dan keutamaan;
- Akan dipermudah dalam memenuhi janji yang diucapkan kata Insya Allah
- Tidak harus membayar kaffarat ketika seseorang berjanji dengan mengucapkan Insya Allah, yang tentunya dengan terlebih dahulu berusaha dengan semaksimal mungkin