Bali adalah pulau tercantik yang ada di Indonesia. banyak wisatawan yang datang untuk menikmati dan menyaksikan keindahan pulau Bali. Bali memiliki keindahan laut yang sangat luar biasa seperti pantai sanur dan tanah lot. Di sore hari kita bisa menyaksikan matahari terbenam dengan warna Jingga yang sangat indah dan menambah suasana yang romantis. Di bali juga banyak tersedia sarana prasarana yang sangat lengkap sehingga memungkinkan wisatawan untuk tinggal lebih lama di Bali. Selain karena keindahan aalamnya yang sangat luarbiasa, kita juga bisa menyaksikan berbagai macam budaya dan adat istiadat pulau dewata ini. Bali yang kebanyakan penduduknya beragama hindu memiliki kepercayaan yang berhubungan dengan dewa dewi. Maka dari itu, banyak kesenian, budaya, dan adat istiadat yang sangat erat hubungannyha dengan cerita dewa atau roh-roh pelindung. Salah satu kesenian Bali yang sangat disukai banyak wisatawan adalah Tari kecak.
Tari kecak ialah pertunjukan seni khas Bali yang diciptakan pada tahun 1930 an dan dimainkan terutama oleh laki-laki. Tarian ini dipertunjukan oleh banyak sekali penari laki-laki yang duduk berbaris melingkar dengan irama tertentu sambil menyerukan 'cak' dan mengangkat kedua tangan. Tari kecak memiliki ceriata atau legenda yang dipercaya oleh masyarakat Bali. Kisah yang ada di balik tari kecak adalah kisah Ramayana saat barisan kera membantu Rama melawan Rahwana. Namun demikian, kecak sendiri berasal dari ritual sanghyang, yaitu tradisi tarian dimana penarinya berada pada kondisi tidak sadar, sehingga bisa melakukan komunikasi dengan Tuhan atau pun Roh para leluhur dan kemudian menyampaikan harapan-harapannya kepada masyarakat.
Para penari yang duduk melingkar tersebut menggunakan kain kotak-kotak seperti papan catur melingkar di pinggang. Selain itu, ada pula para penari lain yang memerankan tokoh-tokoh dari ramayana, seperti Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman, dan juga Sugriwa.
Lagu tari kecak diambil dari ritual tarian sanghyang, selain itu juga tidak digunakan alat-alat musik. hanya menggunakan kincringan yang dikenakan pada kaki penari yang memerankan tokoh-tokoh Ramayana.
Sekitar tahun 1930 an Wayan Limbak bekerjasama dengan pelukis dari Jerman yang bernama Walter Spies menciptakan tari kecak berdasarkan tradisi sanghyang dan bagian-bagian kisah Ramayana. Wayan Limbak mempopulerkan tarian ini saat berkeliling dunia bersama rombongan penari Balinya. Saat ini, Tari Kecak telah dikenal hampir diseluruh Dunia, dan sering dipentaskan dalam acara-acara khusus dan resmi. Seperti salah satu contohnya pada saat pagelaran Miss World 2013, tari kecak disuguhkan sebagai tarian yang spesial dan banayk dinanti penonton dunia.