Keji beling atau daun pecah beling atau enyoh kelo, atau juga ngokilo merupakan tumbuhan dengan famili Acanthaceae yang mempunyai nama asing Fenugreek dan nama ilmianya Strobilanthes cripcus Bl. Mempunyai manfaat dan khasiat yang luar biasa terutama dalam penyembuhan penyakit-penyakit kronis yang berhubungan dengan organ pembuangan seperti kencing kurang lancar atau prostat, batu kandung kencing, batu kandung empedu, batu ginjal, sembelit, wasir dan kencing manis.
Kali ini tulisan saya akan memuat tentang cara mengolah tanaman Keji Beling untuk beberapa penyakit. Berikut cara pengolahannya :
1. Kencing kurang lancar
Terlebih dahulu cuci 25 gram daun keji beling segar lalu direbus dengan 2 gelas air bersih selama kurang lebih 15 menit. Lalu setelah dingin air rebusan tadi disaring dan diminum sekaligus. Lakukan pada pagi atau siang hari sampai sembuh.
2. Batu kandung kencing
Cucilah segenggam tangan daun keji beling segar dan 4 bonggol jagung yang masih muda. Lalu rebus dengan 2 liter air bersih hingga air tersisa 1 liter. Setelah air rebusan tersebut dingin kemudian disaring dan langsung diminum. Lakukan tiap pagi dan sore hari. Masing-masing setengah gelas.
3. Batu kandung empedu
Cucilah 5 lembar daun keji beling segar dan 7 lembar daun ungu segar, kemudian rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas dan minumlah seperti minum teh.
4. Batu ginjal
- Rebuslah 50 gram daun keji beling segar ditembah 7 lembar daun ungu,dan 7 batang meniran segar dengan 4 gelas air bersih hingga tersisa dua gelas. Kemudian dinginkan lalu disaring dan diminum 3 kali sehari.
- 5 lembar daun keji beling segar dibersihkan dan direbus, tambahakan 5 lembar daun tempuyungyang masih segar, dan 6 bonggol jagung muda dengan 5 gelas air bersih rebus terus hingga tersisa air 2 ¼ gelas. Angkat dan dinginkan. Kemudian saring dan diminum, aturan meminumnya harus habis sehari. Jadi rebusan tadi mesti dibagi 3 kali minum. Lakukan setiap hari sampai rasa sakit hilang.