Setelah kemarin kita menceritakan nama nama Allah yang banyaknya 3000 yang termuat dalam basmalah, sekarang kita akan menceritakan tentang kisah kisah yang berkaitan dengan keagungan basmalah.
Kita mulai dengan kisah nabi Isa a.s dengan basmalah. Di riwayatkan bahwa suatu ketika nabi Isa a.s melewati suatu kuburan, dan beliau melihat malaikat azab sedang menyiksa mayit yang ada di dalam kuburan tersebut. Namun pada saat pulang dari perjalanan dan melewati kuburan itu, nabi isa tidak melihat lagi malaikat azab menyiksa si mayit itu. Nabi Isa pun menunaikan salat dan berdoa kepada Allah Ta’ala disanaa. Lalu Allah mewahyukan kepada nabi Isa a.s, “Wahai Isa, semasa di dunia , hamba yang di kuburan ini terbukti sebagai pembangkang, dan saat mati dia di tahan di dalam siksa-Ku. Namun (saat mati) dia meninggalkan seorang istri yang sedang mengandung hingga ia melahirkan seorang putra untuknya. Si istri merawat anaknya hingga tumbuh besar, lalu menyerahkan kepada seorang pengajar yang kemudian mengajarinya Bismillahirahmanirahim. Dan aku merasa malu kalau sampai menyiksa hamba-Ku di perut bumi sementara anaknya menyebut-nyebut nama-Ku di atas bumi”. Bismilahirahmanirahim terdiri dari 19 huruf. Berkenaan dengan jumlah hurufnya ini ada dua faidah:
- Malaikat Zabaniyah an-nar ada Sembilan belas. Allah Ta’ala menolak bahaya mereka dengan huruf yang smebilan belas itu.
- Allah Ta’ala membagi sehari semalam dalam 24 jam, kemudian mewajibkan 5 shalat dalam 5 waktu. Jika kita mengurangi 24 (jam) dengan 5 (salat), maka hasilnya 19, jumlah huruf basmalah yang berfungsi sebagai kifarat bagi dosa dosa pada 19 jam tersebut.