Tips tuntas skripsi dengan menyenangkan

hidup adalah penuh dengan perasalahan besar maupun kecil, jikalau hidup tanpa ada permasalahan maka hidup itu akan menjadi bosan dan tidak menarik. Saat seorang manusia mengalami suatu permasalahan maka sesungguhnya dia sedang belajar sesuatu yang baru bagi kehidupannya.


Wahai kawan!!! Tugas kita sebagai calon S1 sangatlah tidak mudah melewati semua rintangan yang ada, tapi Nabi kita Muhammad SAW mempunyai slogan “man jadda wajad” “barangsiapa yang sungguh-gungguh atau tekun maka akan mendapatkan apa yang dicitakannya”. Kawan, slogan itu begitu simple dan tidak susah untuk dihapalkan karena slogan tersebut terdiri hanya beberapa untaian kata, tetapi kalau kawan semua menyadari dan, menjalani slogan itu maka kawan semua akan menjadi orang bisa melewati semua rintangan yang mengahadng dengan penuh dangan keberhasilan. SKRIPSI bagi sebagian mahasiswa merupakan sebuah momok yang terasa susah untuk dislesaikan. Beberapa alasan mahasiswa di sekitar kita kenapa merasa sulit untuk menaklukannya dikarenakan berbagai masalah yang muncul dijadikan sebuah halangan besar untuk menyelesaikan SKRIPSI. Padahal kalau bijak dalam menghadapinya maka akan tersadar bahwa hidup adalah sebuah masalah. So, harus tahu bagaimana cara menyiasatiinya. Berikut adalah cara agar SKRIPSI selesai bersamaan dengan kehebatan jiwa dalam menyelisaikan permasalahan yang sedang dihadapi.

1. Cobalah untuk membuat skala prioritas.


Karena manusia mempunyai waktu yang sama yaitu 24 jam, maka berlaku bijaklah dalam memanage waktu dengan sangat baik. Jadikanlah SKRIPSI adalah sebuah prioritas utama yang harus diberi perhatian lebih agar selesai tepat waktu. Jika belum bisa menjadikan SKRIPSI sebagai prioritas utama, maka akan tertunda lah penyelesaian SKRIPSI nya.

2. Menjadikan SKRIPSI is my temporary life


Maksudnya adalah menjadikan SKRIPSI sebagai suatu hal yang sangat berperngaruh bagi kehidupan kita. Meskipun penyelesaian SKRIPSI itu tidak dibatasi oleh waktu bagi yang malas-malasan, tapi selaku insan yang cerdas tidak baik menunda-nunda untuk menyelesaikan SKRIPSI.

3. Cintailah buku bacaan


Dengan cara inilah akan didapatkan sumber yang nyata dan kuat karena SKRIPSI merupakan karangan ilmiah yang tentunya harus memiliki sumber yang jelas. So, cintailah buku bacaan dengan cara membacanya.

4. Dekatilah orang yang berkompeten di bidang SKRIPSI


Pilih-pilihlah dalam berkomunikasi, karena komunikasi bisa menjadi bukan hanya obrolan biasa, melainkan bisa digunakan untuk menambah ilmu pengetahuan ataupun informasi yang lainnya.


Semoga bermanpaat....